Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Kota Tanjungbalai, H. Ahmad Zais, S.Ag menghadiri acara pisah sambut Kepala MAN Kota Tanjungbalai yang digelar disalah satu ruang belajar MAN Tanjungbalai yang dihadiri oleh seluruh tenaga pendidik dan kependidikan MAN Tanjungbalai, Jumat (19/7).
Kepala Urusan Tata Usaha MAN Tanjungbalai, H. Hadib Ritonga, M.Pd.I memandu acara pisah sambut dengan menggunakan adat melayu yaitu upah-upah atau tepung tawar.
Seluruh tenaga pendidik dan kependidikan MAN Tanjungbalai secara bergiliran mengupah-upah Kepala MAN yang lama Syafri Daulay, S.Pd dan yang baru Khoirul Amri Hasibuan, M.Pd serta mengucapkan terima kasih kepada Kepala MAN yang lama.
Usai pelaksaan acara upah-upah, Safri Daulay (Kepala MAN yang lama) dalam sambutannya mengatakan selama kurang lebih 3 tahun 5 bulan menjabat Kepala MAN Tanjungbalai, ia merasakan suasana kekeluargaan yang dinilainya begitu baik. Kekeluargaan itu ia rasakan baik dalam suasana kerja ataupun di luar masa kerja. Dalam kesempatan itu, ia juga berpesan kepada Kepala MAN yang menggantikannya untuk memajukan lagi MAN Tanjungbalai.
Syahri Daulay dengan diselimuti suasana haru mengucapkan rasa terima kasihnya kepada rekan-rekan dewan guru dan para staf MAN Tanjungbalai yang selama ini telah bersama-sama membangun MAN Tanjungbalai dan berharap semoga MAN Tanjungbalai nanti kedepannya labih baik lagi menuju mandrasah hebat bermartabat.
Khoirul Amri Hasibuan (Kepala MAN Tanjungbalai yang baru), saat sambutan mengharapkan dukungan dari seluruh jajaran dan warga MAN Tanjungbalai untuk bekerjasama dalam memajukan madrasah. “Kita niatkan, kita bulatkan tekad, MAN Tanjungbalai itu bisa lebih maju lagi,” ucapnya.
Khoirul Amri Hasibuan juga memberikan pujian terhadap kinerja dari Kepala MAN yang lama yang sudah memberikan seluruh daya upayanya dalam membangun madrasah segala bidang. Khoirul Amri Hasibuan mengharapkan dukungan kepada para dewan guru, para staf tata usaha dan siswa-siswi MAN Tanjungbalai kedepannya untuk membangun MAN Tanjungbalai yang lebih baik lagi.
Sementara itu, Kasi Penmad Kemenag Tanjungbalai dalam sambutannya menyatakan bahwa rotasi di lingkungan Kementerian Agama merupakan hal yang biasa dan harus dilakukan untuk penyegaran. “Mutasi ini memberikan kesempatan kepada pegawai untuk mengembangkan potensi dan karirnya di tempat yang baru,” ucap Kasi Penmad.
Ahmad Zais pun berpesan kepada pegawai yang dimutasi untuk dapat melaksanakan tugas dengan baik dan ikhlas sesuai dengan motto Kementerian Agama yaitu Ikhlas Beramal. Ahmad Zais juga mengucapkan terima kasih kepada Syafri yang telah mengabdikan dirinya memimpin MAN Tanjungbalai dan kepada Khoirul Amri Hasibuan, saya ucapkan selamat datang dan selamat bertugas di MAN Tanjungbalai.